Rangkuman

PERTEMUAN I

PERKENALAN ABSS PREMIER V20 DAN DATA PERUSAHAAN BARU 

KONSEP SINGLE CURRENCY


1.1. PERKENALAN ABSS PREMIER V20

ABSS Premier adalah sebuah aplikasi akuntansi yang diperuntukkan bagi usaha kecil menengah (UKM) yang dibuat secara terpadu (integrated software). Memadukan beberapa modul menjadi satu paket dengan harga yang cukup terjangkau untuk usaha kecil dan menengah. Dikembangkan pertama kali oleh ABSS Limited Australia dan sekarang telah dikembangkan dibeberapa negara lain, seperti di New Zealand, Asia, Amerika, Kanada, dan United Kingdom. ABSS Premier dapat digunakan untuk perusahaan yang menggunakan sistem multicurrency (banyak mata uang) dan multy user (banyak pengguna).MYOB (Mind Your Own Busines ) dimulai di Australia pada tahun 1991 dan merupakan salah satu perusahaan yang sukses mengenali kebutuhan yang unik dari perusahaan kecilmenengah sampai perusahaan menengah-besar akan sistem manajemen bisnis (business management systems) yang powerful, mudah dan terjangkau. Banyak penghargaan diterima oleh jajaran produk MYOB sejak tahun 1991 sampai sekarang. Sukses ini kemudian berkembang ke seluruh dunia. MYOB pada tahun itu juga memenangkan 1991 MacWorld Award untuk kategori Best Accounting Software dan kategori Best Newcomer Software.Tahun 1996, ABSS Inc., terus berkembang dan bergerak dibawah payung MYOB Limited. MYOB kemudianengembangkan 6 cabang untuk meng-cover pemasaran MYOB di seluruh dunia, yaitu MYOB US, Inc., MYOB Canada Inc., MYOB Australia Pty Ltd., MYOB New Zealand, MYOB UK Ltd. dan MYOB Asia, yang saat ini terus berkembang dengan munculnya versi khusus negara lainnya, versi Malaysia adalah yang pertama dia Asia, sebelum munculnya versi Singapura, Hongkong dan Asia-International, dan sekarang telah lebih banyak lagi versi negara Yang tersedia.

Tahun 1999, saham MYOB Limited mulai diperdagangkan di pasar saham Australia dan menjadi ‘most successful stock listing di Australian Stock Exchange. Sampai tahun ini MYOBtelah terjual sebanyak hampir 1 juta copies !!!. Di Asia, Perkembangan MYOB mengalami percepatan yang luar biasa dan diharapkan akan mendekati kecepatan perkembangan penggunaan MYOB di Australia, Amerika, Eropa, dan region lain di dunia, hal tersebut ditandai dengan berkembangnya MYOB Asia yang sekarang telah dipecah menjadi MYOB Malaysia, MYOB Singapura dan MYOB Hongkong.

Mulai tanggal 1 Januari 2018, MYOB South Asia telah berganti nama menjadi ABSS(Asian Business Software Solutions). Mulai tanggal 1 Januari 2019, ABSS telah menghentikan supports untuk software MYOB Accounting v24 dan MYOB Premier v19 ke bawah. Beberapa pertimbangan menggunakan software ini sebagai alat (tools) yang membantu proses pekerjaan akuntansi supaya menjadi lebih cepat dan tepat di antarannya adalah

1. User friendly (mudah digunakan).

2. Tampilan menu dan aliran transaksi yang sederhana dan mudah. Mudah diingat dan dimengerti oleh orang awam yang kurang mengetahui secara mendalam tentang komputer dan akuntansi.

3. Tingkat keamanan (security) yang valid untuk setiap user.

4. Kemampuan explorasi semua laporan ke program Excel tanpa melalui proses export dan Impor file yang merepotkan.

5. Kemampuan trash back semua laporan ke sumber dokumen dan sumber transaksi.

6. Dapat di aplikasikan untuk 105 jenis perusahaan yang telah direkomendasikan oleh ABSS.

7. Menampilkan laporan keuangan komparasi (perbandingan) serta menampilkan analisis laporan dalam bentuk grafik.

8. Bisa dijalankan secara offline maupun online.

9. Software tersebut telah teruji karena program tersebut dikembangkan di negara lain, seperti Amerika yang negara tersebut merupakan gudang software yang terkenal dan hebat.

Berikut kegunaan ABSS Premier v.20 dalam kegiatan administrasi perusahaan:

1. Alat bantu orang – orang untuk menyelesaikan pekerjaan akuntansi.

2. Menghemat waktu dalam mengelola dan menjalankan pembukuan.

3. Mengerti lebih dalam bisnis.

4. membantu kita dalam proses penjualan dan pembelian, track piutang dagang (receivable), hutang dagang (payables) and pajak (GST), email your quotes dan invoice dan banyak lagi –semuanya hanya dengan meng-klik beberapa tombol saja.

5. Mengelola barang dagangan.

6. Untuk memenuhi kebutuhan akuntansi perusahaan,dan lain-lain.

A. CARA MENGINSTALL ABSS PREMIER 20

Langkah-langkah menginstall ABSS Premier 20 sebagai berikut:

1. Klik dua kali pada ABSS_Launcher

2. Jendela install akan tampil. Kemudian klik Install ABSS Premier

3. Jendela INTL Setup akan tampil > klik Next

4. Klik I accept the terms in the License Agreement > Klik NJendela pilihan INTL Setup akan ditampilkan (biarkan standar, tidak perlu diubah) > klik Typical

6. Jendela pilihan folder program akan ditampilkan (biarkan standar, tidak perlu diubah) > klik NextJ Jendelapersiapan install ditampilkan > klik Install

8. Proses install sedang bPada layar ini anda akan memalui bebebrapa tahapan yaitu:


1. Introduction

Seperti halnya manusia yang bertemu lalu berkenalan atau memperkenalkan diri. ABSS Juga memperkenalkan diri kepada Usernya. Disini ABSS juga menginformasikan kepada User untuk mengisi data yang dibutuhkan. Pilih saja Next.

2. Company Information

Menu ini ABSS memint anda mengisi serial number (Kosongkan saja jika anda hanya Memakai Trial, Kalau pake yang asli atau ori baru isiin serial numbernya), Pada bagian Company information isikan saja bagian Company Name (Nama perusahaan), GST( No Pajak), Address, Phone, fax. Setelah selasai Pilih Next.

3. Accounting Information

Meminta anda mengisi periode akuntansi perusahaan anda. Current financial year Merupakan tahun berjalan permbukuaan anda, Last month financial year merupakan bulan Akhir dari periode akuntansi anda, Conversion month isikan dengan bulan anda akan mulai Menginput transaksi, Number of accounting period isikan dengan Periode akuntansi yang Digunakan perusahaan anda. Pilih Next kalau sudah diisi semua. Lalu tampil informasi ABSS menegaskan mengenai periode akuntansi dari perusahaan anda. Pilih saja Next kalau Sudah selesai dibaca.

4. Accounts List

Pada menu ini ABSS menanyakan cara pembuatan akun list yang akan anda pergunakan.

- I would like to start with one of the lists provided by ABSS Premier, Jika anda mau Memakai akun list yang disediakan oleh ABSS.

- I would like to import to list of account provided by my accountant ofter I’m done Creating my company file, jika anda mau mengimport akun list dari exce

- Would like to buil my accounts list one I begin using ABSS, jika anda mau membuat Satu per satu akun yang ada dalam akun list anda.

5. Company file

Lokasi penyimpanan Data Perusahaan yang anda buat.

6. Conclusion

Berisi Ucapan selamat dan terima kasih dari ABSS karena sudah menggunakan software Ini. Lalu ABSS menanyakan mau ke Setup assistant atau ke Command Centre. Pilih setup Asistant jika mau ke easy setup atau setting sederhana dari ABSS jd lebih cepat dari manual  Yang satu satu. Pilih Command centre jika mau langsung ke modul-modul dalam ABSS. Kalau mau belajar sebaiknya pilih command center jadi lebih paham tidak pakai jalan Pintas. Setelah selesai dan anda masuk ke dalam menu command center maka anda akan melihat Beberapa modul yang disediakan ABSS. Dimana terdapat beberapa modul dan masing-masing Fingsinya berbeda. Pada saat ini memakai ABSS versi 20.0 Dalam satu modul ABSS terdapat Beberapa menu modul. Adapun Modul-Modul dalam ABSS Yaitu:

1. Accounts:

Send to Accountant Account list Record Journal Entry Company Data AAuditoTransfer Money Transaction Journal Alurnya dimulai dari daftar account yang dibuat, Lalu jika ada transaksi pada perusahaan  Akan dipilih ke record journal entry. Menu Transaction Jurnal digunakan untuk melihat Jurnal yang telah direcord atau dicatat. Transfer money digunakan untuk mentransfer Dana dari kas di tangan (on hand) dengan kas di bank(In Bank), demikian sebaliknya. Company data auditor digunakan untuk rekonsiliasi bank, lalu backup data, mereview Transaksi, dan mengecek review perpajakan. Record Journal entry kalau dalam Pembukuan manual seperti jurnal umum jadi dipakai di perusahaan jasa atau untuk Penyesuaian dan koreksi saja. Untuk masuk ke modul ini tekan ctrl+1, untuk melihat rekapitulasi dari jurnal yang Dibuat tekan ctrl+r, dan jalan pintas yang paling sering dipakai yaitu untuk merecord setiap transaksi yaitu pilih CTRL+O.

2. Banking

Dalam modul banking digunakan untuk transaksi yang berhubungan dengan pengeluaran kas dan penerimaan kas. Kalau mau mengeluarkan uang pilih sub-modul Spend Money, dan untuk menerima uang pilih modul Receive money. Dan saat rekonsiliasi bisa juga lewat sini (sub-modul Reconcile account).

3. Sales

Modul ini digunakan untuk transakasi yang berhubungan dengan penjualan secara kredit. Dari menu enter sales. Menu receive payment digunakan untuk menerima pembayaran piutang dagang. Transaction journal digunakan untuk melihat daftar transaksi yang sudah direcord. Sales register digunakan untuk melihat invoice, Quote, Order, Retur, dan status invoice yang sudah closed atau masih open. Kalau retur dari modul ini juga hanya quantitynya dikasih tanda minus (-).

4. Purchase

Modul ini digunakan untuk transaksi yang berhubungan dengan pembelian secara kredit. Cara merecord transaksinnya lewat menu enter purchase. Menu pay bills digunakan untuk mencatat pembayaran utang. Purchase register digunakan untuk melihat invoice, Quote, Order, Retur, dan status invoice yang sudah closed atau masih open. Kalau retur dari modul ini juga Cuma quantitynya dikasih tanda minus (-).

5. Inventory

Modul ini digunakan untuk mncatat persediaan barang dagang

6. Card File

Modul ini digunakan untuk mencatat kartu customer dan supplier juga karyawan.

7. Akan tampil kotak dialog Company File yang berisi tempat penyimpanan file > Klik 

Next

8. Akan tampil kotak dialog Conlusion

CATATAN :

Setup Assistant. Untuk menyelesaikan semua setup yang diperlukan sebelum masuk ke jendela utama ABSS PremierCommand Centre. Untuk masuk ke jendela utama ABSS Premier. Jika memilik opsi ini pun, anda tetap dapat melakukan setup melalui menu-menu yang ada

9. Tampilan utama ABSS Premier

Berikut ini garis besar fungsi dari tiap-tiap Command Centre:

1. Account

a. Set up akun, edit, dan menghapus akun

b. Jurnal umum


2. Banking

a. Jurnal kas keluar

b. Jurnal kas masuk

c. Rekonsiliasi bank

d. Mencetak cek

e. Pembayaran elektronik


3. Sales

a. Pembuatan surat penawaran harga (quote)

b. Pembuatan order penjualan

c. Jurnal penjualan kredit

d. Membuat faktur penjualan

e. Penerimaan kas dari piutang dagang

f. Retur penjualan


4. Time Billing

a. Mencatat aktivitas berdasarkan waktu atau berbasis nonwaktu

b. Mencatat aktivitas single maupun multiple

c. Menyiapkan invoice time billing

Purchase

a. Pembuatan surat permintaan penawaran harga (quote)

b. Pembuatan order penjualan

c. Jurnal pembelian kredit

d. Retur pembelian

e. Pembayaran utang dagang

f. Mencetak order pembelian


5. Purchase

a. Pembuatan surat permintaan penawaran harga (quote)

b. Pembuatan order penjualan

c. Jurnal pembelian kredit

d. Retur pembelian

e. Pembayaran utang dagang

f. Mencetak order pembelian


6. Inventory

a. Membuat item (persediaan)

b. Men-set harga jual

c. Perhitungan fisik persediaan

d. Transfer Inventory

e. Jurnal penyesuaian persediaan

f. Auto Build


7. Inventory

a. Membuat item (persediaan)

b. Men-set harga jual

c. Perhitungan fisik persediaan

d. Transfer Inventory

e. Jurnal penyesuaian persediaan

f. Auto Build


8. Card File

a. Membuat data pelanggan, pemasok, pegawai, dan personal

b. Mencetak label surat

c. Membuat surat secara mail merge

d. Membuat berbagai macam surat seperti surat permintaan maaf, ucapan terima kasih, dan Sebagainya.


PERTEMUAN II

SETUP MASTER DATA PERUSAHAAN MENGGUNAKAN

KONSEP SINGLE CURRENCY


A. PEMBUATAN DATA PELANGGAN, DATA PEMASOK, DAN DATA KARYAWAN

Berikut langkah-langkah pembuatan Data Pelanggan, yakni:

1. Pilih Card File > Card List

2. Tampilan awal menu Card List > Klik New

3. Tentukan Card Type terlebih dahulu, kemudian pilih Designation dan mulailah isi data yang sudah tersedia > Klik OK

Berikut langkah-langkah pembuatan Data Pemasok, yakni:

1. Pilih Card File > Card List

2. Tampilan awal menu Card List > Klik New

3. Tentukan Card Type terlebih dahulu, kemudian pilih Designation dan mulailah isi data Yang sudah tersedia > Klik Ok

Berikut langkah-langkah pembuatan Data Karyawan, yakni:

1. Pilih Card File > Card List

2. Tampilan awal menu Card List > Klik New

3. Tentukan Card Type terlebih dahulu, kemudian pilih Designation dan mulailah isi data yang sudah tersedia > Klik OK

Berikut langkah-langkah pembuatan Neraca Saldo, yakni:

1. Pilih menu Setup > Balances > Account Opening Balances

2. Masukan nominal dari setiap akun > klik OK

C. PENCATATAN SALDO PIUTANG

Data Saldo Piutang 31 Desember 2019

Berikut langkah-langkah pembuatan Data Pemasok, yakni:

1. Pilih menu Setup > Balances > Customer Balances

2. Tampilan awal dari customer balances. Kemudian pilih Customer Summary. Pilih Nama pelanggan yang dibutuhkan. Klik Add Sale.

3. Pilih Customer Name

4. Isi data sesuai dengan kebutuhan > klik Record

D. PENCATATAN SALDO HUTANG

Data Saldo Hutang 31 Desember 2019

Berikut langkah-langkah pembuatan Data Pemasok, yakni:

1. Pilih menu Setup > Balances > Supplier Balances

2. Tampilan awal dari supplier balances. Kemudian pilih Supplier Summary. Pilih nama Pelanggan yang dibutuhkan. Klik Add Purchase.

3. Pilih Supplier Name

4. Isi data sesuai dengan kebutuhan > klik Record

E. PENCATATAN PERSEDIAAN BARANG

Berikut langkah-langkah pembuatan Data Barang, yakni:

1. Pilih menu Inventory > Item List

2. Klik New

3. Isi data persediaan barang sesuai dengan kebutuhan > Klik OK

4. Catatan:

I Buy Thie Item, apabila membeli barang untuk dijual kembali.

I Sell Thie Item, apabila barang dijual kembali.

I Inventory This Item, apabila nilai barang yang dijual tersebut dicatat dalam rekening Persediaan (inventory).

Lakukan hal yang sama dengan data persediaan barang lainnya dengan menyesuaikan

F. PEMBUATAN DATA JOBS

Langkah-langkah dalam pembuatan Data Jobs sebagai berikut:

1. Pilih menu List > Jobs

2. Tampilan awal Jobs

3. Klik button News > Isi data Jobs yang dibutuhkan > OK

G. INVENTORY OPENING BALANCE

Jumlah persediaan barang yang dimiliki oleh perusahaan dapat dimasukan pada menu Count Inventory.

 Langkah-langkah penginputan jumlah persediaan barang, yakni:

1. Pilih menu Inventory > Count Inventory

2. Pada bagian Counted, ketik secara manual jumlah persediaan barang, kemudian Klik Adjust Inventory > Continue > Opening Balance.

3. Kemudian masukkan nominal HPP dari masing-masing barang pada kolom Unit Cost >Recorded


PERTEMUAN III

TRANSAKSI DENGAN KONSEP SINGLE CURRENCY


A. Modul Purchases

1. Penjelasan Modul Purchases

Modul purchases dapat digunakan untuk proses transaksi yang terkait dengan pembelian dan hutang usaha, menampilkan daftar transaksi pembelian, mencetak order pemesanan, dan lain-lain.

1. QUOTE

Merupakan fasilitas untuk menginput data permohonan barang yang dilakukan antara satu divisi dengan divisi lainnya dalam satu perusahaan (dokumen intern). Penginputan dokumen ini tidak akan menghasilkan jurnal, dikarenakan belum adanya dana maupun barang yang bertambah.

2. ORDER

Merupakan fasilitas untuk menginput data pemesanan barang yang dilakukan antara perusahaan dengan pemasok. Penginputan dokumen ini dapat menghasilkan jurnal jika terjadi penginputan uang muka (DP) di kotak Paid To Day.

3. BILL

Merupakan fasilitas untuk menginput data barang yang telah diterima dari pemasok. Penginputan dokumen ini pasti akan menghasilkan jurnal yang berkaitan dengan persediaan. Selain itu akan menghasilkan jurnal yang berkaitan dengan pembayaran uang muka maupun biaya angkut jika kotak keduanya terisi. Untuk Pembelian tunai, maka Jumlah Paid To Day diisi dengan jumlah yang sama dengan Total Amount.

Beberapa Layout dalam menu Pembelian, diantaranya adalah:

1. Service: Untuk mencatat pembelian jasa

2. Item: Untuk mencatat pembelian barang

3. Professional: Mencatat pembelian jasa, yang membedakan tipe service adalah tersedianya kolom tanggal untuk menginput tanggal jasa diterima

4. Miscellaneous: mencatat pembelian lain-lain yang tidak memerlukan order pembelian tercetak, karena tipe ini tidak memungkinkan untuk dicetak.Jenispembayaran dalam termin, diantaranya adalah:

1. C.O.D: Pembayaran dilakukan ketika barang diterima.

2. Prepaid: Pembayaran dilakukan ketika terjadinya transaksi.

3. In a Given # of Days: Tanggal pembayaran dan tanggal diberikannya diskon, ditetapkan mulai dari tanggal transaksi.

4. On a Day of the Month: Tanggal pembayaran dan tanggal diberikannya diskon berdasarkan hari dan tanggal yang diinput dalam Discount Date dan Balance Due Datedalam bulan yang sama.

5. # of Days after EOM: Tanggal pembayaran dan tanggal diberikannya diskon berlaku pada tanggal setelah berakhirnya bulan transaksi.

6. Day of Month after EOM

Tanggal pembayaran dan tanggal diberikannya diskon berlaku setelah berakhirnya bulan transaksi, berdasarkan hari dan tanggal yang Anda tetapkan dalam Discount Date dan Balance Due Date.

2. Transaksi Pembelian

TRANSAKSI KE-01 (PU-001)

Transaksi Pembelian Secara Kredit Tanpa Uang Muka

Cara Penyelesaian:Pilih menu Purchase > Enter Purchase > Ubah Layout di Item > Pilih menu Bill > ubah nama Supplier > Ubah Jenis Pembayaran > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-02 (PU-02)

Transaksi Pembelian Secara Kredit Dengan Uang Muka.

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Purchase > Enter Purchase > Ubah Layout di Item > Pilih menu BILL > Ubah 

Jenis Pembayaran > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-03 (PU-03)

Transaksi Pembelian Secara Tunai

Cara Penyelesaian:

1. Buatlah Supplier baru dengan nama PT. Miyako (S003) dengan alamat Jakarta

2. Pilih menu Purchase > Enter Purchase > Ubah Layout di Item > Pilih menu Bill > Ubah 

Jenis Pembayaran > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-04 (PU-04)

Pelunasan Hutang

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Purchase > Pay Bills > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-5 (PU-05)

Retur Pembelian Secara Kredit

Aplikasi ABSS Premier V.20 tidak menyediakan form khusus untuk pengisian Retur Pembelian. Cara pengisiannya sama dengan Purchase biasa, hanya saja untuk kolom Received diisikan dengan angka minus. Setiap melakukan proses retur Anda harus melakukan 2 (dua) tahap, yaitu:

1. Mengurangkan Invoice (Qty Minus) didalam Form BILL, dan

2. Membebankan Invoice yang minus tersebut ke invoice lainnya (Apply to Purchase) atau membebankan invoice yang minus tersebut dengan penerimaan uang tunai (Received Refund) sebagai pengembalian dana jika pembelian yang diretur tersebut asalnya adalah pembelian tunai.T

Tanggal18 Januari 2020

Perusahaan Mengembalikan Barang dengan kode B03 sebanyak 1 item atas transaksi tanggal 16 Januari 2020 (PU-02).Penyelesaian PERTAMA (HANYA membuat Faktur Retur Pembelian)

Pilih menu Purchase > Enter Purchase > Ubah Layout di Item > Pilih menu Bill > Ubah Jenis Pembayaran > Isi data sesuai dengan dokumen Record.

Penyelesaian KEDUA (Membuat Retur – Mengurangi Hutang Usaha)

Pilih menu Purchase > Purchase Register > Pilih tab Returns & Debits > Pilih nomor transaksi PU-05 > Pilih Apply to Purchase > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-6 (PU-06)

Retur Pembelian Secara Tunai (Mengembalikan Uang)

Tanggal 05 Januari 2020

Perusahaan menggembalikan barang dengan kode B04 sebanyak 2 unit kepada PT Miyako atas transaksi tanggal 3 Januari 2020 (PU-03)Penyelesaian PERTAMA

Pilih menu Purchase > Enter Purchase > Ubah Layout di Item > Pilih menu Bill > Ubah Jenis Pembayaran > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

Penyelesaian KEDUA

Pilih menu Purchase > Purchase Register > Pilih tab Returns & Debits > Pilih nomor Transaksi PU-06 > Pilih Receive Refund > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

B. TRANSAKSI PENJUALAN

Fasilitas pencatatan penjualan yang disediakan ABSS terdiri dari:

1. QUOTE

Merupakan fasilitas untuk menginput data penawaran barang kepada pelanggan. Penginputan dokumen ini tidak akan menghasilkan jurnal, dikarenakan belum adanya dana maupun barang yang berkurang.

2. ORDER

Merupakan fasilitas untuk menginput data pemesanan barang yang dilakukan antara pelanggan dengan perusahaan. Penginputan dokumen ini dapat menghasilkan jurnal jika terjadi penginputan uang muka (DP) di kotak Paid To Day.

3. INVOICE

Merupakan fasilitas untuk menginput data barang yang dikirim ke pelanggan. Penginputan dokumen ini pasti akan menghasilkan jurnal yang berkaitan dengan persediaan. Selain itu akan menghasilkan jurnal yang berkaitan dengan penerimaan pembayaran uang mukamaupun pendapatan angkut jika kotak keduanya terisi. Untuk penjualan tunai, maka Jumlah Paid To Day diisi dengan jumlah yang sama dengan Total Amount.

TRANSAKSI KE-01 (SL-01)

Transaksi Penjualan Secara tunai Tanpa Uang Muka

Penyelesaian:

1. Buatlah data Customer baru atas nama UD. Been Jaya 

2. Pilih menu Sales > Enter Sales > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-02 (SL-02)

Transaksi Penjualan Secara Tunai (Sumber: Transaksi Sebelumnya)

Penyelesaian: 

1. Pilih menu Sales > Sales Register > Pilih tab Orders > Pilih nomor transaksi SL-01 > Pilih Change to Invoice > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

2. Pilih menu Sales > Sales Register > Pilih tab Open Invoices > Pilih nomor transaksi SL-01 

> Pilih Receive Payment

3. Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-03 (SL-03)

Retur Penjualan

Dalam proses penjualan terkadang ada barang yang rusak atau tidak sesuai dengan keinginan pembeli, oleh karena itu ada proses retur atau pengembalian barang.

Tanggal 16 Januari 2020

Diterima pengembalian barang dengan kode B03 sebanyak 1 unit oleh UD Been Jaya Ke AkunBank Mandiri.

Penyelesaian:

1. Pilih menu Sales > Enter Sales > Pilih Invoice > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

2. Pilih menu Sales > Sales Register > Pilih tab Returns & Credits > Pilih Nomor 

Transaksi SL-03 > Pay Refund (Untuk mengembalikan dana) > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-04 (SL-04)

Transaksi penerimaan pembayaran piutang (Receive Payment)

Penyelesaian:

Pilih menu Sales > Receive Payment > Isi data sesuai dengan dokumen > Record

C. TRANSAKSI PENERIMAAN KAS

Penerimaan Kas adalah transaksi penerimaan uang secara tunai yang menyebabkan bertambahnya aset perusahaan berupa KAS. Yang termasuk dalam penerimaan kas antara lain: Penjualan Tunai, Penerimaan Pembayaran Piutang, Penjualan Aktiva, Penerimaan Sewa, dan lain-lain.

TRANSAKSI KE-01 (TR-01)

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Account > Transfer Money > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-02 (TR-02)

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Account > Record Journal Entry > Isi data sesuai dengan dokumen >  Record.

D. TRANSAKSI PENGELUARAN KAS

Transaksi Pengeluaran Kas adalah transaksi yang mengakibatkan berkurangnya saldo kas tunai atau rekening bank milik perusahaan, baik yang berasal dari pembelian tunai, pembayaran utang, pengeluaran transfer, maupun pengeluaran lainnya. Transaksi pengeluaran kas berupa pembayaran utang, pembelian barang dagangan, pembelian bahan baku, pembelian bahan pembantu, pembelian perlengkapan kantor, dan lain-lain.

TRANSAKSI KE-01 (TL-01)

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Account > Record Journal Entry > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-02 (TL-02)

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Account > Record Journal Entry > Isi data sesuai dengan dokumen > Record

TRANSAKSI KE-03 (TL-03)

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Account > Record Journal Entry > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.

TRANSAKSI KE-04 (TL-04)

ABSS memiliki fasilitas untuk menginput transaksi berkala/berulang dengan nilai nominal tetap, misalnya transaksi pembayaran asuransi per bulan. Fasilitas tersebut adalah Save As Recurring, yang terdapat pada Record Journal Entry. Dengan memanfaatkan fasilitas ini, maka untuk transaksi yang sama di lain waktu, tinggal menggunakan template recurring yang sudah dibuat

Cara Penyelesaian:

Pilih menu Account > Record Journal Entry > Isi data sesuai dengan dokumen > Save As Recurring > Atur frekuensi > Save > Record.

E. MODUL BANKING

Modul ini digunakan untuk menginput transaksi pengeluaran atau pun penerimaan dana yang tidak terkait dengan aktivitas pembelian maupun penjualan.

TRANSAKSI KE-01 (BN-01)Cara Penyelesaian:

Pilih menu Banking > Receive Money > Isi data sesuai dengan dokumen > Record.


A. PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN
Pos yang sering mengalami penyesuain seperti penyusutan, penyisihan piutang tak
tertagih, akun pembayaran di muka, akun biaiya yang masih harus dibayar, rekonsiliasi bank
karena mencatat biaya administrasi bank, jasa giro, perhitungan pajak penghasilan dan
penutupan (reclass) PPN masukan menjadi ke PPN keluaran. Agar jurnal penyesuain ini bisa dilihat dalam satu laporan khusus maka jurnal tersebut
kita masukkan di setiap transaksi yang sesuai, sebagian besar menggunakan fasilitas record
journal entry, dengan mengisikan tanggalnya diawali dengan tanda bintang/string (*). Periode
transaksi yang tanggalnya diisikan dengan bintang itu disebut ABSS dengan istilah periode
tigabelas (thirteen period)

B. ANALISA LAPORAN KEUANGAN

Laporan yang dihasilkan oleh ABSS atas input transaksi yang telah di lakukan dapat di lihatPada menu Reports.Laporan Perubahan Modal dalam ABSS tidak disediakan terpisah seperti laporan yang lainnya, melainkan dalam Laporan Neraca terdapat rincian mengenai penambahan dan pengurangan modal. Sehingga secara tidak langsung di dalam laporan Neraca tersaji pula laporan Perubahan Modal (Lesmana & dkk : 2020) Dalam menganalisa laporan keuangan yang merupakan hasil dari pengelolaan bukti transaksi, maka di temukan kesamaan hasil antara pencatatan manual dengan menggunakan aplikasi ABSS namun perbedaan terletak pada prosesnya. (Lesmana & dkk : 2020) Untuk lebih jelasnya, berikut perbandingan mengenai proses pembuatan laporan Keuangan secara manual maupun dengan aplikasi (Lesmana & dkk : 2020):

1. Pembuatan laporan menggunakan ABSS Accounting lebih cepat dibandingkan dengan Manual, karena tidak diperlukannya pembuatan tabel untuk mencatat data, pengelolaan Laporan keuangan akan lebih cepat juga dikarenakan sistem posting yangotomatis dan Penyususnan laporan otomatis. Pengguna hanya perlu memasukan data dalam bukti Transaksi yang tersedia, setelah itu sistem akan langsung memproses data dan informasiDapat segera diperoleh.

2. Laporan bisa langsung ditampilkan setelah transaksi jurnal khusus dan jurnal penyesuaiaanSelesai di input. Berbeda dengan pencatatan manual yang memerlukan pembuatan bukuBesar, neraca saldo, dan neraca lajur untuk memudahkan pembuatan laporan.

3. Laporan dibuat secara otomatis sehingga tidak perlu menyusun maupun menghitung secara Manual dengan alat bantu seperti kalkulator.

4. Resiko mengalami kesalahan pencatatan lebih kecil dibandingkan dengan pembuatan laporan keuangan secara manual.



PERTEMUAN IV

TRANSAKSI JURNAL DAN ANALISA LAPORAN KEUANGAN 

DENGAN KONSEP SINGLE CURRENCY


A. PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN

Pos yang sering mengalami penyesuain seperti penyusutan, penyisihan piutang tak Tertagih, akun pembayaran di muka, akun biaiya yang masih harus dibayar, rekonsiliasi bank karena mencatat biaya administrasi bank, jasa giro, perhitungan pajak penghasilan dan penutupan (reclass) PPN masukan menjadi ke PPN keluaran.Agar jurnal penyesuain ini bisa dilihat dalam satu laporan khusus maka jurnal tersebut kita masukkan di setiap transaksi yang sesuai, sebagian besar menggunakan fasilitas record journal entry, dengan mengisikan tanggalnya diawali dengan tanda bintang/string (*). Periode transaksi yang tanggalnya diisikan dengan bintang itu disebut ABSS dengan istilah periode tigabelas (thirteen period)

TRANSAKSI KE-01 (JP-01)

Pada akhir Desember 2019, diketahui biaya masih harus dibayarkan adalah gaji karyawan sebesar Rp. 1.000.000,-

Penyelesaian:

Pilih menu Account > Record Journal Entry > Isi data sesuai dengan soal > Record

B. PENCATATAN JURNAL BALIK

Contoh kasus jurnal penyesuaian di atas memerlukan jurnal pembalik. Untuk membuatu Jurnal pembalik di ABSS data dilakukan secara otomatis. Langkah-langkahnya adalah sebagai 

berikut:

1. Pilih menu Setup > Preferences

2. Pilih tab Security > Checklist pilihan Transaction Can’t be Change (System Wide) > OK

3. Pilih menu Account > Transaction Journal

4. Pilih tab General

5. Klik tanda panah disebelah kiri JP-01Klik menu Edit > Reserve General Journal Transaction

7. Selanjutnya kan tampil jurnal baru dengan posisi nilai (amount) debet dan kredit sudah dibalik secara otomatis oleh ABSS > Record.

C. ANALISA LAPORAN KEUANGAN

Laporan yang dihasilkan oleh ABSS atas input transaksi yang telah di lakukan dapat di lihat ada menu Reports.

Laporan Perubahan Modal dalam ABSS tidak disediakan terpisah seperti laporan yang Lainnya, melainkan dalam Laporan Neraca terdapat rincian mengenai penambahan dan pengurangan modal. Sehingga secara tidak langsung di dalam laporan Neraca tersaji pula laporan Perubahan Modal (Lesmana & dkk : 2020)Dalam menganalisa laporan keuangan yang merupakan hasil dari pengelolaan bukti transaksi, maka di temukan kesamaan hasil antara pencatatan manual dengan menggunakan aplikasi ABSS namun perbedaan terletak pada prosesnya. (Lesmana & dkk : 2020)Untuk lebih jelasnya, berikut perbandingan mengenai proses pembuatan laporan keuangan secara manual maupun dengan aplikasi (Lesmana & dkk : 2020):

1. Pembuatan laporan menggunakan ABSS Accounting lebih cepat dibandingkan dengan manual, karena tidak diperlukannya pembuatan tabel untuk mencatat data, pengelolaan Laporan keuangan akan lebih cepat juga dikarenakan sistem posting yangotomatis dan penyususnan laporan otomatis. Pengguna hanya perlu memasukan data dalam bukti transaksi yang tersedia, setelah itu sistem akan langsung memproses data dan informasi 

dapat segera diperoleh.

2. Laporan bisa langsung ditampilkan setelah transaksi jurnal khusus dan jurnal penyesuaiaan selesai di input. Berbeda dengan pencatatan manual yang memerlukan pembuatan buku besar, neraca saldo, dan neraca lajur untuk memudahkan pembuatan laporan.

3. Laporan dibuat secara otomatis sehingga tidak perlu menyusun maupun menghitung secara manual dengan alat bantu seperti kalkulator.

4. Resiko mengalami kesalahan pencatatan lebih kecil dibandingkan dengan pembuatan laporan Keuangan secara manual.

a. Menampilkan Laporan 

Berikut langkah untuk melihat laporan pada aplikasi ABSS:

1. Menampilkan Laporan Account

- Pada kotak dialod Command Center klik Command panel Report kemudian klik Accounts

Pada Jendela Report Customisation-Accounts List Summary, dapat memilih jenis tampilan report dengan cara tab Advanced Filters – Report Level pilih jenis layout laporan yang di ingin di cetak, kemudian klik tombol display.

- Tampil jendela ABSS Premier – [Report Display] dengan menggunakan Report 

2. Menampilkan Laporan Balance Sheet

- Pada kotak dialog Command Center klik Command panel Report.

- Tampil Jendela Index To Reports pada Tab Accounts pilih Standard Balance Sheetkemudian klik tombol Customize. Lihat pada gambar dibawah ini:

- Pada Jendela Report Customisation - Standard Balance Sheet, pada tab Advanced Filters pilih periode bulan laporan yang ingin ditampilkan pada combo box Selectes Period, kemudian klik tombol display.

- Tampil jendela ABSS Premier – [Report Display] dengan menggunakan Report 

- Jika ingin melihat detail transaksi apa saja yang mempengaruhi saldo laporan pada masing-masing akun dengan cara klik pada angka di masing-masing akun pada Laporan tersebut.

Contoh:

Melihat detail saldo akun Kas

- Klik pada angka akun Kas

Maka akan tampil jendela ABSS Premier – [Find Transactions]. Isikan Dates From dengan tanggal periode berdasarkan periode perusahaan yang sedang berjalan. Maka setelah itu akan tampil transaksi-transaksi yang menggunakan akun Kas. Dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Melihat detail saldo akun Bank Mandiri

b. Analisa Laporan Keuangan

Pada menu Report terdapat menu laporan untuk Analysis data laporan keuangan suatu perusahaan baik dalam bentuk angka maupun Grafik. Langkah melihat analisa laporan dalam bentuk gambar ataupun angka sebagai berikut:

MenampilkanAnalysis dalam Bentuk Angka

- Pada kotak dialog Command Center klik Command panel Analysis kemudian pilihe Jenis laporan. Contoh pilih Balance Sheet.

- Tampil Jendela Analyse Balance Sheet dalam bentuk angka dan prosentas

• Menampilkan Analysis Asset Dalam Bentuk Grafik

Pada Jendela Analyse Balance Sheet pilih tombol Asset. Maka akan tampil laporan Asseet dalam bentuk gambar. Lihat pada gambar dibawah ini:

• Menampilkan Analysis Liability Dalam Bentuk Grafik PadaJendela Analyse Balance Sheet pilih tombol Liability



PERTEMUAN V

DATA PERUSAHAAN BARU DENGAN KONSEP MULTI CURRENCY


Pembahasan pada pertemuan ini memberikan deskripsi dan ilustrasi gambar tentang pencatatan pembukuan dan laporan keuangan secara sederhana menggunakan aplikasi ABSS Premier V20 pada sebuah perusahaan dengan konsep multi currency yaitu menggunakan mata uang rupiah dan mata uang asing.

A. PEMBUATAN DATA PERUSAHAAN BARU

PT SIWALI adalah perusahaan sejak tahun 2016 yang bergerak dalam bidang penjualan 

barang berupa komputer dan aksesoris komputer. Sebagian barang-barang disuplai oleh pemasok yang mata uang asing dan umumnya dibeli dengan sistem kredit dengan termin 2/10 n/30. Setelah dibeli barang-barang tersebut dijual kembali kepada para pelanggannya dengan sistem Tunai maupun kredit dengan berbagai termin. Untuk meningkatkan pelayanan kepada Pelanggannya, PT SIWALI juga menerima jasa service perbaikan komputer yang mengalami kerusakan. PT SIWALI sudah terdaftar menjadi PKP (Pengusaha Kena Pajak) sehingga setiap transaksi penjualan yang dilakukan wajib memungut PPN (Pajak Pertambahan Nilai) sebesar 10% dari nilai penjualan kepada setiap pelanggannya.Pada bulan Januari 2020 PT SIWALI memutuskan untuk melakukan perubahan pencatatanakuntansi perusahaan menggunakan ABSS Premier V.20 dengan konsep multi currency.

Nama : PT SIWALI

Alamat : Jalan Peta Barat No. 42, Kalideres 11840

No. Telepon : 021-5551442

No. Fax : 021-5551542

Email : infosiwali@siwali.com

Kebijakan Perusahaan

1. Periode Pembukuan

a. Periode pembukuan yang digunakan PT SIWALI dimulai pada tanggal 01 Januari 2020 dan ditutup pada tanggal 31 Desember 2020. Jumlah bulan periode akuntansi PT SIWALI adalah 13 bulan. Periode thirteen (tigabelas) digunakan untuk proses penyesuaian, sehingga kita bisa melihat laporan keuangan sebelum diaudit (periode 1-12) dan laporan keuangan setelah diaudit (periode 1-13).

b. List akun yang digunakan PT SIWALI Menggunakan daftar akun yang telah disiapkan oleh ABSS sesuai dengan jenis usahanya yaitu Computer Dealer.

c. Mata Uang yang digunakan menggunakan tiga mata uang yaitu: rupiah, dollar, dan singapure dollar. Format tanggal yang digunakan adalah “dd/mm/yyyy”.

2. Pembelian

a. Setiap pembelian kepada supplier yang sudah memiliki PKP (Pengusaha Kena Pajak) akan dikenakan PPN (Pengusaha Kena Pajak) sebesar 10% dari nilai pembelian yang 

akan dimasukan ke akun pajak masukan.

b. Setiap retur pembelian akan diperhitungkan pengurangan atas nilai utang dan juga akan mengurangi nilai PPN (Pengusaha Kena Pajak) masukan sebesar 10%. 

c. Potongan pembelian saat melakukan pembayaran untuk nilai PPN tidak diperhitungkandan dihitung sesuai dengan negoisasi terhadap supplier.

3. Pengeluaran Kas

a. Transaksi pengeluaran di bawah Rp. 1.000.000,- dibayar menggunakan akun kas kecil.

b. Transaksi pengeluaran di atas Rp. 1.000.000,- dibayar menggunakan akun Cash berdasarkan nama mata uang yang digunakan.

c. Pengkodean untuk Kas Keluar : BKK-0001.

4. Penjualan

a. Setiap penjualan akan diperhitungkan PPN 10% dari nilai penjualan (harga jual belum termasuk pajak). 

b. Setiap transaksi penjualan akan dikenakan PPN (Pengusaha Kena Pajak) sebesar 10% dari nilai penjualan yang akan dimasukan ke akun pajak keluaran.

c. Setiap retur penjualan akan diperhitungkan pengurangan atas nilai PPN (Pengusaha Kena Pajak) keluaran sebesar 10%.

d. Potongan penjualan saat penerimaan pembayaran untuk nilai PPN tidak diperhitungkan dan dihitung sesuai dengan negoisasi terhadap pelanggan.

e. Pengkodean untuk Faktur Penjualan : FJ-TanggalBln-Nomor Urut transaksi.

5. Penerimaan Kas

a. Setiap penerimaan kas akan segera mungkin disetorkan ke rekening Bank.

b. Pengkodean untuk Kas Masuk : BKM-0001.

6. Persediaan Barang

a. Sistem pencatatan transaksi persediaan adalah perpetual.

b. Setiap akhir bulan dilakukan penyesuaian stok persediaan dengan stock on hand digudang berdasarkan stock opname dan harga perolehan diakui berdasarkan metode 

FIFO.

7. Penyusunan Aktiva Tetap

a. Metode penyusutan aktiva tetap menggunakan metode garis lurus.

b. Perhitungan dan pencatatan untuk penyusunan aktiva tetap akan dilakukan setiap akhir bulan.

Pengisian data perusahaan pada kotak Dialog New Company File Asistant bagian Company 

Information dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

Serial Number : diisi 12 digit serial number produk ABSS Premier

Company Name : diisi dengan nama perusahaan

Company No : diisi dengan izin dari nomor perusahaan

VAT No : diisi dengan nomor NPWP Perusahaan

Address : diisi dengan alamat perusahaan

Phone Number : diisi dengan nomor telepon perusahaan

Fax Number : diisi dengan nomor fax perusahaan

Email Address : diisi dengan nama email perusahaan

Jendela Info:

Tentang Periode Thirteen (tiga belas):

1. Penyesuaian untuk Auditor, sehingga Anda dapat melihat laporan keuangan sebelum diaudit (periode 1-12) dan laporan keuangan setelah diaudit (periode 1-13).

2. Penyesuaian untuk Koreksi fiskal Pajak, sehingga Anda dapat melihat laporan keuangan komersial dan laporan keuangan fiskal.

3. Penyesuaian untuk pihak ketiga (ekstern) lainnya.

4. Untuk mencatat periode ke tiga belas dengan cara tambahkan simbol bintang atau string (*) di kolom tanggal disetiap transaksi. 

5. Contoh : *31/12/2018 (dd/mm/yyyy) atau *12/31/2018 (mm/dd/yyyy)

6. Periode tiga belas dapat digunakan untuk mencatat transaksi Record Journal Entry Accounts, 

Transfer Money Accounts, Receive Money Banking, Spend Money Banking, Inventory Adjustment Inventory, dan Build Items Inventory.

7. Periode tiga belas tidak dapat digunakan untuk mencatat transaksi RekonsiliasiAkun/Bank Banking, Enter Sales Sales, Receive Payments Sales, Enter Purchases Purchase, Pay Bills Purchase, dan Enter Activity Slip Time Billing

8. Pada Select your accounts list pilih type perusahaan yang sesuai dengan perusahaan,Kemudian pilih tombol Next.

Pengisian data perusahaan pada Select your accounts list dapat dilakukan dengan cara Sebagai berikut:

Industry Classification : Pilih jenis usaha yang sesuai dengan perusahaan, dalam kasus perusahaan ini pilih Retail.

Type of Business : Pilih tipe perdagangan yang sesuai dengan perusahaan, dalamkasus perusahaan ini pilih Computer Dealer.Pada kotak Dialog New Company File Asistant bagian Company File klik tombol Changeu untukmemilih tempat penyimpanan file data perusahaan. Setelah itu, klik Next untuk melanjutkan proses selanjutnya.

10. Setelah itu, akan tampil informasi Congratulation sebagai ucapan Selamat, karena anda sebagai pemakai software ABSS Premier V.20 dan telah berhasil membuat data akuntansi baru dengan ABSS Premier V.20.

Kemudian Pada kotak Dialog New Company File Asistant bagian Conculusion klik tombolCommand Centre untuk melanjutkan proses selanjutnya.

Setup Assistant : untuk menyelesaikan semua setup yang diperlukan sebelum masuk ke jendela utama (Command Centre) ABSS.

Command Centre : untuk masuk ke jendela utama ABSS, jika memilih opsi ini anda tetap dapat melakukan setup melalui menu-menu yang ada.


PERTEMUAN VI

SETUP MASTER DATA PERUSAHAAN MENGGUNAKAN 

KONSEP MULTI CURRENCY


A. PEMBUATAN DATA PELANGGAN, PEMASOK, DAN KARYAWAN

Ketika perusahaan memasukkan daftar nama individu atau perusahaan dalam sebuah transaksi, maka nama individu atau perusahaan tersebut secara otomatis akan terdaftar dalam file kartu perusahaan.

Berikut ini adalah contoh data pelanggan, pemasok, dan karyawan yang dimiliki oleh perusahaan PT SIWALI, dapat dilihat pada tabel VI.1.

Tabel VI.1. Data Pelanggan, Pemasok dan Karyawan

Berikut langkah-langkah untuk mengisikan Data Pelanggan:

1. Pilih menu Card File pada Commond Centre kemudian pilih Card List.

2. Pilih tab Customer kemudian pilih tombol New.

3. Pada kotak dialog Card File untuk tab Profil

a. Card Type : Pilih type customer.

b. Designation : Pilih Company.

c. Name : Ketikkan nama customer, contoh: PT. SAZ.

d. Card ID : ketikkan nomor ID, contoh: C001.

e. Currency : Pilih jenis mata uang yang digunakan oleh kartu perusahaan tersebut. 

 Contoh untuk PT. SAZ jenis mata uang pilih USD.

f. Location : Tetapkan alamat sebagai alamat tagihan atau alamat lainnya.

g. Inactive Card: Beri tanda checklist jika kartu perusahaan sudah tidak aktif lagi.

4. Setelah itu, klik tab Selling Details. Isikan data seperti Gambar VI.2.

Item price level : USD

Tax Code : PPN

Freight Tax Code : N-T

Gambar VI.2. Kotak Dialog Card Information: Selling Details

Lakukan langkah yang sama untuk Data Card List Customer lainnya seperti pada Gambar 

VI.1 dan VI.2 dan sesuaikan datanya seperti pada tabel VI.1.

5. Berikut hasil data customer yang sudah di input pada software ABSS Premier.


B. PENCATATAN SALDO AWAL AKUN

Hal-hal yang perlu diperhatikan saat mengisi saldo awal pada ABSS Premier V.20 yaitu:

1. Masukkan nilai minus jika jumlah saldo awal perkiraan tersebut bersifat mengurangi Perkiraan lain perkiraan lain, misalnya untuk perkiraan Akumulasi Penyusutan, potongan, Retur dan prive. Dan masukkan nilai minus jika akun yang ada di neraca saldo, tidak pada posisi normal.

2.Selisih pemasukan saldo awal akan ditampilkan pada bagian bawah form opening balance. Nilai selisih tersebut akan dialokasikan ke dalam akun Historical Balancing.

3. Jika nilai saldo belum nol atau belum seimbang, maka ada yang salah dalam proses Pengisiannya

C. PENCATATAN SALDO PIUTANG

Merupakan alokasi total piutang yang telah diinput di Account Opening Balance. Sehingga Total Nominal yang dialokasikan harus sama dengan nominal saldo piutang di Account Opening Balance. Adapun data saldo piutang PT. SIWALI yaitu:

Berikut langkah-langkah untuk mengisikan saldo Piutang:

1. Pilih Menu Setup  Balance  Customer Balance

2. Pilih jenis Currency sesuaikan dengan data customernya, contoh: USD.

3. Pilih Customer yang ingin dibuatkan saldo piutangnya, contoh: PT. SAZ.

4. Klik tombol Add sale.

Gambar VI.14. Kotak Dialog Customer Balances

6. Isikan data-data saldo piutang yang ada pada tabel VI.3 seperti Gambar VI.15.

7. Lanjutkan untuk mengisi saldo piutang berikutnya seperti pada gambar VI.14 dan VI.15 hingga tampil pesan seperti pada gambar VI.16


PERTEMUAN VII

TRANSAKSI DENGAN KONSEP MULTI CURRENCY


Modul Purchases

Modul Purchases digunakan untuk menginput transaksi yang terkait dengan transaksi pembelian dan hutang usaha, menampilkan daftar transaksi pembelian, mencetak faktur, dan lain-lain. Transaksi pembayaran hutang usaha tidak disarankan masuk ke record journal entry, karena tidak akan menyebabkan kartu hutang berkurang. Sehingga untuk transaksi pembayaran 

hutang usaha harus melalui menu Pay Bills/Purchases Register karena pada menu tersebut akan menyebabkan kartu hutang usaha berkurang dan membentuk Jurnal Pembayaran hutang usaha.

Modul Sales

Transaksi pada modul Sales menghasilkan pencatatan kartu piutang dan akan mengurangistok barang. Transaksi pembayaran piutang usaha tidak disarankan masuk ke record journal entry, karena tidak akan menyebabkan kartu piutang berkurang. Sehingga untuk transaksi pembayaran piutang usaha harus melalui menu Receive Payments/Sales Register karena pada menu tersebut akan menyebabkan kartu piutang usaha berkurang dan membentuk Jurnal 

Pembayaran Piutang.

Berikut data-data transaksi yang terjadi pada PT. Siwali untuk bulan Januari 2020:

1. Transaksi pembelian tunai (mata uang USD)

Tanggal 03 Januari 2020 perusahaan membeli barang secara COD kepada PT Syathir. Berikut adalah daftar barang yang dibeli oleh PT Siwali: [nomor 

Purchase#: FB030101], [Job: P], [kategori: O], [Exlude 10% PPN]Kode Barang Nama Barang Jumlah Harga Beli Total Beli

KAS ASSUS Eee Top ET2013IUTIB004C

5 S$ 779 US$ 3895

Total US$ 3895

Total Pajak US$ 389.50

Total Setelah Pajak US$ 4284.50

Hasil Analisa:

a. Transaksi tersebut merupakan pembelian secara tunai/COD, sehingga modul yang digunakan adalah modul Purchases.

b. Menu yang digunakan adalah Bill karena transaksi tersebut adalah menginput data barang yang telah diterima dari pemasok.

c. Dokumen 1 termin yang digunakan adalah COD.

d. Transaksi tersebut adalah exclude 10% PPN yang artinya hilangkan tanda ceklis pada kolom Tax Inclusive.

e. Layout yang digunakan yaitu Item karena transaksi tersebut adalah pembelian barang baranguntuk dijual kembali.

f Jurnal pembelian akan terbentuk otomatis.

Penyelesaian:

a. Pilih Modul purchases  Enter Purchases.

b. Pilih menu Bill.

c. Unceklist Tax Inclusive.

d. Ubah tampilan layout menjadi item.

e. Isikan data transaksi purchase sesuai dengan bukti transaksi.

f. Pilih Category menjadi O.

g. Klik Record.

Pembayaran Transaksi Pembelian TunaiTanggal 03 Januari 2020 perusahaan membayar transaksi kepada PT. Syathir menggunakan Bank (SGD) sebesar S$4,284.50. [Cheque No.: BK030101], [Job: P], [kategori: O].Hasil Analisa:

a. Transaksi tersebut masuk ke modul pembelian, karena termasuk transaksi yang berhubungan dengan kegiatan usaha yaitu pembayaran hutang usaha.

b. Transaksi tersebut mempengaruhi akun hutang usaha berkurang (debet) dan akun Bank Bank(SGD) berkurang (kredit).

Penyelesaian:

a. Klik Modul Purchases 

b. Pilih Pay Bills 

c. Pilih nama Supplier

d. Pilih jenis Account sesuai dengan yang ditentukan 

e. Isikan data pada kolom Cheque No dan kolom Date

f. Isikan nominal sesuai dengan jumlah yang ingin dibayar pada kolom Amount Applied

g. Klik pada kolom Amount maka akan menampilkan nominal saldo secara otomatis. Kemudian 

klik tombol Tab pada keyboard agar kolom Out of Balance menjadi nol (0)Gambar VII.3. Transaksi Pembayaran untuk Pembelian Tunai pada PT. Syathir

h. Tekan CTRL + R untuk melihat hasil jurnal dari transaksi tersebut.

i. Klik Record.

Untuk melihat data transaksi yang sudah berhasil di input dapat dilihat dengan cara:

a. Pilih Modul purchases  Transaction Journal

b. Pilih Tab Disbursements.

c. Sesuaikan periode tanggal transaksi yang sudah di input pada kolom Dated From dan kolom To, seperti pada Gambar VII.4

Transaksi pembelian kredit (mata uang IDR)Tanggal 03 Januari 2020 perusahaan membeli barang secara kredit dengan termin 2/10 n/30 kepada PT Global. Berikut i n i adalah daftar barang yang dibeli oleh PT Siwali: [nomor Purchase#: FB030102], [Job: P], [kategori: L], [Exlude 10% PPN].Kode Barang Nama Barang Jumlah Harga Beli Total Beli PHDPrinter HP Deskjet 2135 ink 7 Rp. 475.000 Rp. 3.325.000

Total Rp. 3.325.000

Total Pajak Rp. 332.500

Total Setelah Pajak Rp. 3.657.500

Hasil Analisa:

a. Transaksi tersebut merupakan pembelian secara kredit, sehingga modul yang digunakan adalah modul Purchases.

b. Termin yang digunakan untuk transaksi tersebut adalah In a Given #of Days, yang artinya Tanggal pembayaran dan tanggal diberikannya diskon, ditetapkan mulai dari Tanggal transaksi.

c. Transaksi tersebut adalah exclude 10% PPN yang artinya hilangkan tanda ceklis pada kolom Tax Inclusive. 

d. Menu yang digunakan adalah Bill karena transaksi tersebut adalah menginput data barang yang telah diterima dari pemasok.

e. Layout yang digunakan yaitu Item karena transaksi tersebut adalah pembelian barang barang dagang untuk dijual kembali.

f. Jurnal pembelian akan terbentuk otomatis.

Penyelesaian:

a. Pilih Modul purchases  Enter Purchases.

b. Pilih ke menu Bill.

c. Unceklist Tax Inclusive.

d. ubah data pada kolom termin

Ubah tampilan layout menjadi item.

f. Isikan data transaksi purchase sesuai dengan bukti transaksi.

g. Pastikan rate yang digunakan : IDR.

h. Pilih Category menjadi L.

Gambar VII.6. Transaksi Pembelian Kredit pada PT. Global

i. Tekan CTRL + R untuk melihat hasil jurnal dari transaksi tersebut.

j. Klik Record

Untuk melihat data transaksi yang sudah berhasil di input dapat dilihat dengan cara:

a. Pilih Modul purchases  Transaction Journal

b. Pilih Tab Purchases.

c. Sesuaikan periode tanggal transaksi yang sudah di input pada kolom Dated From dan kolom To, seperti pada Gambar VII.

Transaksi purchase untuk pengembalian barang yang rusak (Return n Debits)Pada tanggal 5 Januari 2020 dengan nomor purchase FB050101 perusahaan melakukan pengembalian barang dengan mata uang asing kepada PT. Syathir Berdasarkan nomor Purchase#: FB030101 pada tanggal 03 Januari 2020 dengan cara pembayaran tunai. Rinciannya sebagai berikut: [Job: P], [kategori: O], [Exlude 10% PPN] KodeBarang Nama Barang Jumlah Harga Beli Total Beli

KAS ASSUS Eee Top ET2013IUTIB004C

1 S$ 779 US$ 779

Total US$ 779

Total Pajak US$ 77.90

Total Setelah Pajak US$ 856.90

Penyelesaian:

a. Pilih Modul purchases  Enter Purchases.

b. Pilih ke menu Bill.

c. Pilih layout menjadi Item.

d. Unceklist Tax Inclusive.

e. Pilih nama supplier.

f. Buatlah Faktur Retur terlebih dengan cara menginput jumlah yang diretur dengan tanda minus (-).

g.Isikan data transaksi purchase sesuai dengan bukti transaksi.

h.Klik Tombol Record.

i. Pada Modul Purchase  Pilih Purchases Register.

j.Gambar VII.9. Purchase: Purchases Register 

k.Pada tab Returns & Debits klik tombol Retur Receive Refund.

l. Gambar VII.10. Purchases Register : Returns & Debits

m. k. Lakukan pengisian data pada kotak dialog Settle Return & Debit Transaksielunasan hutang (mata uang : IDR)Pada tanggal 10 Januari 2020 perusahaan Melakukan pelunasan hutang kepada Zhirfan sebesar Rp 250.000 menggunakan Bank BCA (IDR).[Cheque No: BK100101).

Penyelesaian:

a. Klik Modul Purchases.

b. Pilih Pay Bills.

c. Pilih nama Supplier.

d. Pilih jenis Account sesuai dengan yang ditentukan.

e. Isikan data pada kolom Cheque No dan kolom Date.

f. Isikan nominal sesuai dengan jumlah yang ingin dibayar pada kolom Amount Applied.

g. Klik pada kolom Amount maka akan menampilkan nominal saldo secara otomatis.Kemudian tekan tombol Tab pada keyboard agar kolom Out of Balance menjadi nol (0).

h. Tekan CTRL + R untuk melihat hasil jurnal dari transaksi tersebut.

i. Klik tombol Record.

Untuk melihat data transaksi yang sudah berhasil di input dapat dilihat dengan cara:

a. Pilih Modul purchases  Transaction Journal.

b. Pilih Tab Disbursements.

c. Sesuaikan periode tanggal transaksi yang sudah di input pada kolom Dated From dan kolom PerusahaanMembayar Gaji Karyawan menggunakan mata uang USD Padatanggal 26 Januari 2020 PT Siwali melakukan pembayaran gaji karyawan atas namaR Ridwanmenggunakanmata uang USD sebesar US$268. [Rate: 1USD= Rp. 14.500]

Penyelesaian:

a. Pilih modul Account → Record Jurnal Entry

b. Ganti currency menjadi USD, kemudian ubah nominal rate sesuai dengan bukti transaksi.

Gambar VII.32. Excange Rate

c. Isikan data transaksi pembayaran seperti pada Gambar VII.33.

d. Tekan CTRL + R untuk melihat data jurnal dari transaksi tersebut.

Gambar VII.34. Recap Transaction : Kas Keluar Pembayaran Gaji Nova

e. Klik tombol Record.

15. Perusahaan Melakukan Transfer Bank

Pada tanggal 27 Januari 2020 PT Siwali melakukan transaksi transfer Bank dari Bank BCA (IDR) ke akun Cash (IDR) sebesar Rp. 4.200.000 (gunakan fasilitas Spend Money). 

[Cheque No: BKM0001] [Kategory: L]

Penyelesaian:

a. Pada Command Centre pilih Modul Banking → Spend Money

b. Isikan data transaksi pembayaran seperti pada Gambar VII.35.

Gambar VII.35. Jendela Spend Money

c. Klik pada kolom Amount nanti akan tampil nominal secara otomatis.

d. Klik tombol Record.







Komentar

Postingan Populer